TANGGAPDARUTAT

SMA Negeri 46 Jakarta Ikut Sukseskan Gerakan Serentak Pramuka Jakarta Siap Siaga Bencana 2025

Admin SMAN 46 JKT Kegiatan 27 April 2025 Leave a reply

90 Detik ! Simulasi Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi PRAMUKA Ambalan SMA Negeri 46 Jakarta

Dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional tahun 2025, SMA Negeri 46 Jakarta turut ambil bagian dalam Gerakan Serentak Pramuka Jakarta Siap Siaga Bencana yang diselenggarakan oleh Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DKI Jakarta. Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh satuan pendidikan di DKI Jakarta, dengan puncak kegiatan simulasi kesiapsiagaan bencana gempa bumi pada Rabu, 23 April 2025.

Ambalan Pramuka SMA Negeri 46 Jakarta menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan simulasi ini. Mereka memimpin jalannya simulasi, mulai dari pemberian instruksi, pengkondisian peserta didik dan tenaga kependidikan, hingga proses evakuasi ke titik kumpul yang telah ditentukan. Seluruh proses simulasi ini didokumentasikan dalam sebuah video berdurasi 90 menit, yang bertujuan untuk menjadi bahan edukasi serta inspirasi bagi satuan pendidikan lainnya.

Dalam kegiatan simulasi tersebut, siswa-siswi dan seluruh warga sekolah diajarkan langkah-langkah penting saat menghadapi bencana gempa bumi, antara lain:

  • Melindungi kepala dengan tas, buku, atau benda lain yang tersedia.
  • Bersikap tenang dan tidak panik untuk menghindari cedera tambahan.
  • Segera bergerak menuju titik kumpul evakuasi secara tertib.
  • Melakukan evakuasi awal terhadap korban yang mengalami cedera ringan.
  • Mempersiapkan diri terhadap kemungkinan bencana lanjutan, seperti kebakaran akibat gempa.

Selain itu, diberikan pula pemahaman tentang pentingnya koordinasi antarwarga sekolah dan kesiapan peralatan darurat sebagai bagian dari upaya menciptakan Satuan Pendidikan Aman Bencana.

Kepala SMA Negeri 46 Jakarta menyampaikan apresiasi tinggi kepada Ambalan Pramuka dan seluruh warga sekolah atas keseriusan dan antusiasme dalam mengikuti simulasi ini. “Semangat Siap Untuk Selamat bukan hanya slogan, tetapi menjadi bagian dari budaya kesiapsiagaan di sekolah kami,” ujarnya.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan SMA Negeri 46 Jakarta semakin tangguh dalam menghadapi potensi bencana, serta mampu menjadi contoh nyata bagi sekolah-sekolah lain dalam membangun budaya siaga bencana di lingkungan pendidikan.

#PramukaJakarta #SMA46Jakarta #SiapUntukSelamat #HariKesiapsiagaanBencana #GerakanPramuka #SiagaBencana #AmbalanSMA46

Prestasi Gemilang SMAN 46 Jakarta: Lolos Tahap 1 Lomba Denah Evakuasi Festival Pendidikan Kesiapsiagaan Bencana (FESDIKGANA) 2024

Admin SMAN 46 JKT Berita, Prestasi 27 June 2024 Leave a reply

SMAN 46 Jakarta melalui siswa kelas XI-3 yang Bernama Theresa Tiara Tarulita Limbong kembali menorehkan prestasi gemilang dalam Lomba Denah Evakuasi pada Festival Pendidikan Kesiapsiagaan Bencana (FESDIKGANA) 2024. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen SMAN 46 Jakarta dalam mengembangkan potensi siswanya dan menciptakan lingkungan pendidikan yang tanggap bencana.

Festival Pendidikan Kesiapsiagaan Bencana, atau yang dikenal dengan FESDIKGANA, merupakan sebuah ajang yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta. Ajang ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan siswa serta seluruh warga sekolah dalam menghadapi bencana. Dalam festival ini, berbagai lomba diadakan, salah satunya adalah Lomba Denah Evakuasi.

Lomba Denah Evakuasi ini tidak hanya menilai dari segi kreativitas, tetapi juga keakuratan dan efektivitas denah yang dibuat. Theresa Tiara Tarulita Limbong berhasil menunjukkan kemampuan luar biasa dalam merancang denah evakuasi yang jelas dan mudah dipahami. Denah ini diharapkan dapat digunakan sebagai panduan dalam situasi darurat, memastikan keselamatan seluruh warga sekolah.

Dengan keberhasilan ini menguatkan komitmen Kepala Sekolah, guru, staf, dan siswa dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang tanggap bencana dan berkolaborasi serta bekerja sama untuk menciptakan denah yang optimal untuk melakukan berbagai simulasi dan latihan evakuasi demi memastikan bahwa denah yang dibuat benar-benar dapat diimplementasikan dengan baik saat terjadi bencana.

Berikut adalah daftar lengkap sekolah yang lolos tahap 1 Lomba Denah Evakuasi FESDIKGANA 2024:

  1. SLBN 3 Jakarta
  2. MAN 21 Jakarta Utara
  3. SMPN 283 Jakarta
  4. SMAN 46 Jakarta
  5. MAN 3 Jakarta Pusat
  6. SDN Pondok Kelapa 10 Pagi
  7. SMAN 71 Jakarta
  8. SMPN 100 Jakarta
  9. SMKN 36 Jakarta
  10. SDN Jatinegara Kaum 15 Pagi

Semoga pada tahap kedua penilaian SMA Negeri 46 Jakarta bisa berhasil mendapatkan predikat juara. Aamiin

Theresa Tiara Tarulita Limbong bukan kali ini saja mewakili SMAN 46 Jakarta dalam lomba desain gambar sebelumnya Theresa juga pernah meraih juara 2 dalam lomba Infografis Geofest yang diadakan oleh Jurusan Geografi Uhamka pada bulan Mei 2024. Tarik lebih jauh di tahun 2023 berhasil menunjukkan prestasinya di kancah nasional dengan meraih juara 2 dalam ajang GeoSketch Geofest 2023. Lomba yang bertema “Smart Geology For Indonesia” ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kreativitas siswa dalam bidang geologi.

Theresa Tiara Tarulita Limbong dari SMAN 46 Jakarta berhasil menunjukkan keunggulannya di antara banyak peserta lainnya. Dengan kreativitas dan pengetahuannya yang mendalam tentang geologi, Theresa berhasil membuat sketsa yang mengesankan dewan juri dan meraih juara 2 nasional. Prestasi ini tentunya tidak hanya membanggakan dirinya sendiri, tetapi juga SMAN 46 Jakarta.

Penutup

Prestasi gemilang yang diraih SMAN 46 Jakarta dalam Lomba Denah Evakuasi melalui Theresa Tiara Tarulita Limbong dalam ajang lomba denah FESDIKGANA, Infografis Geofest, serta GeoSketch 2023 menunjukkan komitmen sekolah ini dalam mengembangkan potensi siswanya dan menciptakan lingkungan belajar yang aman serta tanggap terhadap bencana. Dengan semangat dan dedikasi yang kuat, SMAN 46 Jakarta terus berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap aspek pendidikan. Semoga prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk terus berinovasi dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan tanggap terhadap bencana.